Store atau gudang , adalah suatu tempat yang berfungsi untuk menyimpan berbagai macam barang kebutuhan hotel, yang bersifat persediaan.
Mekanisme dan system kerja store
Store adalah tempat penyimpanan barang persediaan, setiap outlet / dept yang memerlukan sebuah barang, maka outlet tersebut tidak harus mengadakan sendiri kebutuhannya barangnya.
Biasanya setiap outlet yang membutuhkan barang, akan menghubungi store departement untuk meminta barang-barang yang diperlukan
Dalam prosedur permintaan barang ke store, maka setiap departement harus mengisi barang – barang yang akan diminta tersebut ke dalam format Store Request ( S.R)
Jika SR tersebut sudah diisi maka SR tersebut akan diserahkan ke petugas store , dan selanjutnya petugas store akan mengeluarkan barang-barang yang diminta dari outlet berdasarkan system FIFO.
Macam barang yang disimpan di store
Macam-macam barang yang disimpan didalam store biasanya tergantung dari besar kecilnya hotel. Tidak semua hotel memiliki tempat penyimpanan barang yang disebut Store. Pada umumnya hotel akan menyimpan barang ke dalam store berdasarkan jenis dan karakter dari pada barang tersebut.
DRY STORE
- Supplies Store
- Chemical Store
- Printing Store
- Dry food Store
- Enggenering Store
COLD STORE
- Main Frezzer ( -14 ° F )
- Main Chiller ( 3 ° F )
- Beverage Store
Purchasing…Suatu departement yang bertugas untuk melakukan pengadaan dan pembelian barang yang dibutuhkan oleh Hotel, baik secara langsung (direct purchase ) atau secara tidak langsung ( indirect purchase )
Dalam sistem pengadaan barang dan bahan , maka jenis dari barang / bahan yang dibutuhkan oleh hotel dpt di diklasifikasikan menjadi 5 macam :
1. Material supplies
2. Enggenering supplies
3. Spa supplies
4. Food
5. Beverage
Semua jenis pengadaan barang di hotel, apapun jenis barang tersebut secara prosedural harus melewati purchasing, hal ini dimaksudkan agar setiap barang yang dibeli bisa benar – benar sesuai dengan fungsi dan gunanya.
Beberapa prosedur yang harus dilalui oleh departement pada saat pengadaan bahan kebutuhannya adalah sbb :
1. Membuat / mengisi form atas permintaan barang yang disebut dengan PURCHASE REQUEST
2. Menyerahkan PR (Purchase Request ) tsb kepada Purcasing staff.
3. PR dari departement akan dipakai sebagai supporting dokumen oleh Purcashing dalam membuat surat Permintaan Barang ke supplier / Vendor ( PO / Purchase Order )
0 comments:
Post a Comment